Penggunaan Pompa ASI atau Breastpump dapat disesuaikan dengan kebutuhan, baik itu yang manual maupun elektrik. Saat ini penggunaan Elektrik Breastpump lebih diminati oleh sebagian Ibu karena lebih efektif dan efesien.

Pompa ASI sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu rechargeable dan non-rechargeable. Untuk pompa ASI non-rechargeable artinya pomp ini harus selalu disambungkan ke listrik terdekat selama digunakan, tetapi ada juga yang menggunakan baterai. Jika tidak disambungkan ke sumber daya, pompa ASI ini tidak akan menyala.

Alat pompa elektrik yang selanjutnya adalah Rechargeable, dimana pompa ASI ini memakai baterai biasanya perlu melakukan pengisian daya setiap kali akan digunakan layaknya seperti handphone (dicharge terlebih dahulu)
Lalu, amankah menggunakan pompa asi sambil dicharge?

Untuk Moms yang memiliki tipe pompa ASI rechargeable, kami sarankan sebaiknya tidak digunakan sambil dicharge, lebih baik dicharge hingga full baterainya lalu digunakan. Hal ini dilakukan agar kualitas baterai yang ada di dalam pompa tetap terjaga dengan prima, dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Untuk Moms yang memiliki tipe pompa ASI non-rechagreable, Moms harus menyambunkgan Pompa ASI ke sumber daya terdekat, seperti baterai, powerbank, maupun stop kontak.

Sebenarnya spectra memiliki fitur pemutus arus. Jadi, ketika digunakan saat charging sambil pumping, pengisian daya akan langsung terputus. Jadi penggunaan pompa akan langsung dari arus Listrik tanpa melewati baterai. Jadi, dalam keadaan terdesak, boleh saja menggunakan pompa sesekali dalam keadaan colok Listrik.